Petuah Singkat SUFI Agung
Petuah harian ke-52
π¬
~Etika Perjalanan Menuju Allah~
πBagian Keempat (akhir)
Syeikh Abu Madyan berkata,
⛵ Keistimewaan mereka sungguh tak dapat digambarkan
⛵ Keadaan lahir mereka menunjukkan batin yang mulia
⛵ Dengan taat kepada Allah di dunia sebagai kebanggaan
⛵ Aku diliputi cinta, kebaikan dan kemuliaan kepada mereka
⛵ Biarkan kulayani mereka dengan sepenuh hati dan ketulusan
π Berkat ketundukan, mereka diangkat sebagai pemimpin
π Bahkan, para sahabat dan kerabat ikut rasakan nikmat mereka
π Siapa saja yang berpaling dan menjauhi mereka pasti merana
π Merekalah kaum yang mulia, di manapun berada
π Jejak mereka akan tetap menyebarkan keharuman
π Karena itu jangan pernah mau berpisah dari mereka
π Ketika berpisah, kau pasti meratap sedih dan kecewa
π Berkat mereka, pemuda hina berubah menjadi mulia
π Melalui akhlak mereka, tasawuf menunjukkan kemurnian
π Keindahan bersama mereka membuatku takjub kegirangan
π Kebanggaan membuncah di dada saat berada di tengah mereka
π Kepada merekalah kutundukkan segala hasrat dan keinginan
π Bagian mereka dalam diri ini pasti tidak pernah kulupakan
π Merekalah orang yang senantiasa kucintai dan kusenangi
π Mereka ulurkan tali kemuliaan dengan penuh kebanggaan
π Kuputuskan seluruh hasrat dan keinginan hati
π Aku berharap menemui Tuhan melalui mereka
π Agar Allah mengampuniku dan kaum muslimin seluruhnya
π Persatuanku dengan mereka di jalan Allah tetap terpelihara
π Dosa kami di jalan ini semoga terampuni dan terhapuskan
π² Wahai setiap orang yang berhimpun bersama di majelis mulia ini
π² Aku berdoa kepada Tuhan semoga dosa kita terhapuskan berkat mereka
π² Aku pun berdoa kepada Dia yang telah memberi lima pilar yang indah
π² Dan semoga shalawat tercurah kepada manusia terpilih
π² Muhammad, manusia terbaik yang memenuhi janji
Ψ£َΩΩΩُΩ َّ Ψ΅َΩِّ Ωَ Ψ³َΩِّΩ ْ ΨΉَΩَΩ Ψ³َΩِّΨ―ِΩَΨ§ Ω ُΨَΩ َّΨ―ٍ Ωَ ΨΉَΩَΩ Ψ’ΩِΩِ Ωَ Ψ΅َΨْΨ¨ِΩِ Ψ£َΨ¬ْΩ َΨΉِΩْΩَ
π°
✒ Ditulis oleh Pemimpin Para Syeikh Abu Madyan Syu'ayb al-Maghribi r.a, wafat 594 H dan dimakamkan di Rabitatul ‘ibad, di kota Talmasan, Aljazair.
✒ Syair ini digubah ulang menjadi sajak lima baris oleh Syeikh al-Akbar Muhyiddin ibn al-Arabi Muhammad ibn Ali al-Hatimi al-Tha'i al-Andalusia, wafat 638 H dan dimakamkan di Utara Damaskus-Suriah, di pinggiran kota Salihiyah, di kaki Gunung Qasiyun.
✒ Diulas oleh Syech Ibnu 'Athaillah al-Sakandary dalam kitab Unwan al-Tawfiq fi Adab al-Thariq, wafat di Mesir tahun 709 H/ 1309 M
π
SIRR✨SUFI Islam Ramah
Ini adl Group Khusus
SIRR ONLINEπ247
#Jaga HATI online dengan Allah, nonstop 24 jam, 7 hari
No comments:
Post a Comment