Tuesday, January 21, 2014

Malas Menerima Anugerah


Wacana SUFI ke-41

" Manusia dalam melakukan ketaatan, amaliah dan ubudiyah apapun harus Lillahita'ala. 
Kenapa harus lillahita'ala ? karena orang melakukan kebaikan itu sesungguhnya sudah didahului oleh hadiah dan anugerah dari Allah. 
Sudah bukan zamannya lagi, kita punya sejuta alasan/alibi, apakah itu karena malas, kurang enak badan ataukah masih sibuk, ketika mau menghadap Allah. Apalagi orang mulai malas istiqomah, padahal itu mau menerima hadiah/anugerah dari Allah, kok bisa malas ya? Manusia ini memang aneh!
Selama perintah-perintah Allah itu kita pandang sebagai kewajiban, dan seluruh larangan-larangan Allah itu kita nilai sebagai sebuah ancaman, maka kita akan selamanya terasa berat menjalani ubudiyah tersebut. 
Misalnya kita punya pandangan saat menjalankan sholat Isya' tujuannya sekedar menggugurkan kewajiban saja, kalo seperti itu tandanya dia sangat-sangat malas menerima anugerah. Mestinya harus disongsong dengan kegembiraan dan tasyakuron -rasa syukur yang luar biasa- ketika melakukan kebajikan tersebut.
Jadi seluruh alasan-alasan itu tidak lain sebenarnya adalah alasan hawa nafsu kita saja! "
[DR. KHM. Luqman Hakim | Masjid BANK INDONESIA Jakarta Pusat | 4 Des 2013 - video menit ke 09:00]

Nimati videonya:

No comments:

Post a Comment