Monday, January 20, 2014

Kefakiran Wadahnya Anugerah


Wacana SUFI ke-39

" Sodaqoh antar sesama hamba, dapat berupa harta bagi yang memilikinya. Sedangkan bagi yang tidak punya harta, tapi memiliki ilmu pengetahuan, tentu dia harus mengajar. Ilmu pengetahuan tersebut sebagai sodaqoh dia kepada orang lain. 
Jika harta, ilmu pengetahuan atau fasilitas tidak punya, dia bisa sedekah dalam bentuk doa, panjatkan saja doa yang baik untuk orang lain. Bicara yang baik itu juga termasuk sedekah. 
Anda punya harta, ilmu pengetahuan, atau fasilitas lainnya, tetapi segan menunaikannya "ah saya mau sodaqoh bicara yang baik sajalah, tidak usah sodaqoh harta", itu tandanya justru anda bakal tidak punya harta!. 
Sodaqoh diberikan kepada yang butuh atau orang faqir, seperti yang disebutkan dalam Al-Qur'an "Sodaqoh diberikan kepada orang-orang yang faqir". Semua manusia itu adalah faqir, tetapi yang menyadari dirinya faqir kepada Allah tidaklah banyak. 
Sehingga para Sufi menyebut dirinya fuqoro, hamba-hamba yang terus butuh kepada Allah. Sikap butuh itu perlu dijaga dan harus senantiasa anda munculkan, supaya diberi  terus oleh Allah.
Karena kefakiran itu wadahnya anugerah. "
[DR. KHM. Luqman Hakim | Masjid BANK INDONESIA Jakarta Pusat | 4 Desember 2013 - video menit ke 04:11]

Nikmati videonya : 

No comments:

Post a Comment