Thursday, January 14, 2016

Peristiwa pembelahan dada Rasulullah SAW


1. Apakah peristiwa pembelahan dada Nabi SAW benar terjadi?
J: Ya, benar terjadi. sebagaimana yang diriwayatkan dalam sohih Imam Muslim dari hadits Anas bin Malik RA beliau betkata: Sesungguhnya Jibril AS pernah mendatangi Rasulullah SAW disaat beliau sedang bermain dengan Anak-anak sebayanya, maka Jibril AS mengambil beliau SAW dan merebahkannya ,lalu dibelahnya dada dibagian posisi jantung berada, dan dikeluarkanlah jantung ,dan dikeluarkan dari jantung segumpal darah, maka berkatalah jibril : "ini adalah bagian syaithan darimu" kemudian dicucinya jantung tersebut dengan air Zam-zam dalam bejana yang terbuat dari emas.kemudian dirapikan kembali jantung tersebut, dan diletakkan pada tempatnya semula,dan Anak-anak kecil yang lain berlari menemui ibunya(yakni ibu susuan mereka) sambil berkata: "sesungguhnya Muhammad (SAW) telah dibunuh" lalu si ibu dan anak-anak segera menghampirinya dan mendapatinya dalam keadaan pucat. (sohih Imam Muslim hadits no.162)

2. Apakah Rasulullah SAW mengalami peristiwa pembelahan dadanya untuk kedua kalinya?
J: Ya,  Rasulullah SAW mengalami untuk kedua kalinya,sesuai riwayat Imam Bukhori dan Imam Muslim dalam kitab sohihnya dari hadits Anas bin Malik RA telah berkata: bahwasanya AbuDzar RA mengkhabarkan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda: "suatu ketika aku berada dimakkah terbelahlah atap rumahku,turunlah jibril AS dan membelah dadaku dan mencucinya dengan air zam-zam, kemudian dibawanya bejana yg terbuat dari emas yang penuh berisi hikmah dan keimanan yang dituangkannya kedalam dadaku ,setelahnya ditutup kembali dadaku, lalu Jibril AS menggandeng tanganku,lalu mi'raj bersamaku ke langit.(sohih Bukhori hadits no. 3164, sohih Muslim hadits no. 162)
3. Apakah peristiwa pembelahan dada tersebut meninggalkan bekas didada Rasulullah SAW?
J: diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam sohihnya,bahwa sayyidina Anas bin Malik RA berkata: "Aku pernah melihat bekas jahitan tersebut didadanya". (sohih Imam Muslim hadits no.162)

(Majlis Ta'lim Al Hidayah Solo - Ust. Alwi bin Ali Alhabsyi)

No comments:

Post a Comment