Tuesday, March 1, 2016

HumOr Hikmah : KELAKAR POLITIK ALA GUS MIEK & GUS DUR


Dialog ini terjadi ketika pemerintahan/rezim Orde Baru

-Gus Dur : “Wah.., gimana Gus, ini pemerintah kok makin seenaknya saja?“
-Gus Miek : “Sae niku (bagus itu) !”
-Gus Dur : “Politik, ekonomi makin ‘morat-marit’(amburadul)”
-Gus Miek : “Sae, …sae (bagus, …bagus) !”
-Gus Dur : “KKN makin merajalela !”
-Gus Miek : “Niku ‘nggih tasi’ sae (itu juga masih bagus) !”
-Gus Dur : “Lho, pripun toh (gimana sih) Gus ?”
-Gus Miek : “Lha ‘nggih toh Gus, ingkang mboten sae niku NAMUNG KALEH (Lha iya khan Gus, yang tidak bagus itu HANYA DUA) !”
-Gus Dur : “Nopo niku Gus (apa itu Gus) ?”
-Gus Miek : “KULO kalehan ‘NJENENGAN ! Iso’e mung ngomongne wong tho’ (SAYA sama SAMPEYAN ! Bisanya cuma ‘ngomongin’ orang saja) he... he... he...”
-Gus Dur : “Astaghfirullaah ... ‘nggih-nggih Gus ! He... he... he...”
Ini menunjukkan sikapTa’zhim dan Tawaddlu’ beliau berdua dengan cara menertawakan kekurangan diri sendiri, lebih berhati-hati serta mawas diri

No comments:

Post a Comment